Senin, 25 Oktober 2010

Pengantar Bisnis Bab V

PENGERTIAN ORGANISASI

Lima belas tahun sebelum pasukan komando Israel berhasil membebaskan sandera di Entebbe (Uganda), sutu cara pengorganisasian telah dipusatkan pada tujuan-tujuan yang dramatis seperti pembebasan para sandera tersebut.
Perjalanan ke bulan tersebut memerlukan waktu selama delapan hari dan menempuh jarak 245.000 mil. Pekerjaan yang tidak sempurna dri salah satu anggota organisasi dapat menimbulkan akibat fatal. Proyek yang disebut Proyek Apollo itu dikoordinasi oleh NASA ( lembaga penerbangan dan eronika Amerika Serikat ).
Pada tanggal 20 juli 1969, austronot Neil Amstrong telah berhasil menjejakan kakinya dibulan, hal ini menunjukkan kemampuan pengorganisasian yang luar biasa.
Menurut Boone dan Kurtz, organisasi dapat didefinisikan sebagai berikut :
Organisasi adalah suatu proses tersusun yang orang-orangnya berinteraksi untuk mencapai tujuan.
Manajer harus menyusun suatu struktur organisasi formal yang orang-orang serta sumber-sumber fisiknya dipersiapkan dengan baik untuk melaksanakan rencana dan mencapai tujuan keseluruhan. Definisi organisasi ini mencakup tiga elemen pokok, yaitu :
(1) Interaksi manusia,
(2) Kegiatan mengarah pada tujuan
(3) Struktur
Untuk sebuah perusahaan kecil, fungsi pengorganisasian itu sangatlahsederhana. Sebuah took kelontong kecil, misalnya, si manajer pemilik memperkejakan beberapa orang untuk melayani pembeli, memnersihkan dan mengatur barang, serta menjaga keamanan toko.
Jika suatu perusahaan itu tumbuh, kebutuhan akan organisasi semakin meningkat. Dengan semakin besarnya perusahaan, kiranya semakin diperlukan adanya spesialisasi dan jumlah karyawan yang lebih banyak. Karena manajer menghadapi jumlah karyawan yang lebih besar dengan spesialisasi.




ORGANISASI FORMAL DAN INFORMAL

Sejarah perusahaan, teknologi yang terlibat, dan kepribadian para manajer puncak dapat membantu dalam penentuan pola organisasi formal perusahaan. Akan tetapi setiap organisasi mempunyai suatu “komponen informal” di samping “ komponen formal”nya.













Kebutuhan akan organisasi meningkat dengan meningkatnya jumlah karyawan.







• Organisasi Formal

Organisasi formal merupakan system tugas, hubungan wewenang, tanggung jawab, dan pertanggung jawaban yang dirancang oleh manajemen agar pekerjaan dapat dilakukan.
Stuktur formal dibuat untuk meliput pekerjaan yang harus dilakukan dan memberikan suatu kerangka bagi perilaku pekerjaan. Organisasi formal menawarkan bidang-bidang tetap yang masing-masing orang bekerja pada bidang tanggung jawabnya sendiri. Pada saat yang sama, tentunya, pekerjaan yang dilakukan oleh setipa orang menjadi bagian dari tugas yang lebih besar yang harus diselesaikan secara keseluruhan oleh perusahaan. Organisasi formal merupakan bagian yang dapat dilihat pada bagan organisasi. Sedangkan oragnisasi informal tidak. Beberapa factor yang harus diperhatikan dalam penyusunan struktur organisasi formla adalah :
(1) Wewenang,
(2) Tanggung jawab,
(3) Pertanggung jawaban,
(4) Delegasi
(5) Koordinasi.

• Organisi Informal

Organisasi informal selalu ada dalam setiap organisasi; keberadaanya tidakdirencanakan, terjadi atas keakraban dan hubungan-hubungan baik menyangkut bidang pekerjaan ataupun tidak.
Organisasi informal adalah suatu jaringan hubungan pribadi dan sosial mungkin tidak dilakukan atas dasar hubungan formal.
Organisasiinformal terjadi dalam sebuah perusahaan karena adanya interaksi manusia, dan orang akan selalu berinteraksi serta membentuk keakraban. Para manajer sering menghendaki untuk menjauhkan organisasi informal.
Kebutuhan yang terjadi dalam organisasi informal berjalan dengan cepat dari mulut ke mulut. System komunikasi ini disebut system tanam rambat.



















Hierarki Tujuan Organisasi




















Proses Pendelegasian












• Bentuk-bentuk Struktur Organisasi


Dalam suatu organisasi dengan segala aktivitasnya, terdapat hubungan diantara orang-orang yang menjalankan aktivitas tersebut. Makin banyak kegiatan yang dilakukan dalam suatu organisasi, amkin komleks pula hubungan-hubungan yang ada. Untuk itu perlulah dibuat suatu bagan yang menggambarkan tentang hubungan tersebut termasuk hubungan antara masing-masing kegiatan atau fungsi.
Sebenanya bentuk struktur organisasi ini bermacam-macam, tetapi pada pokoknya terdapat empat yaitu :

(1) Organisasi garis
(2) Organisasi garis dan staf
(3) Organisasi fungsional
(4) Komite
(5) Organisasi matrik











PERILAKU KEORGANISASIAN

Salah satu sumber utama setiap perusahan adalah orang atau manusia. Pemahana tentang bagaimana dan mengapa merekaberperilaku seperti yang mereka lakukan sangat membantu mengatasi banyak masalah manajemen.bagaimana orang berperilaku dalam organisasi kerja ini menjadi aspek pokok yang dibahasdalam perilaku keorganisasian,jadi bukannya mempelajari bagaiman organisasi itu berperilaku.
Predictor-prediktor penting dalam organisasi kerja meliputi :
(1) Kelompok kerja
(2) Motivasi
(3) Sikap pekerjaan
(4) Kemimpinan











Proses Motivasi

Tidak ada komentar:

Posting Komentar